02.45
antonhermawan004
1. Titanic ................................................. $ 1,842,879,955
2. The Lord of The Rings : The Return of the King .. $ 1,119,110,941
3. Pirates of the Caribbean : Dead Man’s Chest ..... $ 1,066,179,725
4. The Dark Knight ...................................... $ 1,001,921,825
5. Harry Potter and the Philosopher's Stone ............ $ 974,733,550
6. Pirates of the Caribbean: At World's End ............ $ 960,996,492
7. Harry Potter and the Order of the Phoenix .......... $ 938,212,738
8. The Lord of the Rings: The Two Towers ............. $ 925,282,504
9. Star Wars Episode I: The Phantom Menace .......... $ 924,317,558
10. Shrek 2 ................................................. $ 919,838,758
Berdasarkan Box Office Mojo, 9 Juli 2009
1. Titanic.
Salahsatu peraih Oscar terbanyak dalam sejarah film, 11 Oscar sekaligus (“Ben Hur” dan ”The Lord of The Rings : The Return of The King”, juga dapat 11 Oscar).
Proses produksi awalnya seperti “bencana” betulan. Budgetnya membengkak sampai US$ 200 juta, waktu pembuatannya molor terus, dan ini adalah film tentang tenggelamnya sebuah kapal, No happy ending. Plus, jagoannya juga akan mati di akhirnya. Tapi hasil akhirnya seperti anda sudah ketahui sendiri. Sejak Titanic, James Cameron (Aliens, Terminator, T2) resmi jadi sutradara kelas A Hollywood.
Fun Facts :
(Waktu umur 15 tahun, James Cameron menonton "2001: Space Odyssey" dan seketika ingin jadi pembuat film).
2. The Lord of The Rings : The Return of the King
Puncak epik “Lord of the Rings”. Frodo dan sahabatnya Sam sampai di kaki Mount Doom. Dan sang raja kegelapan Sauron telah mengumpulkan seluruh pasukannya dan sudah hampir hidup kembali.Salahsatu peraih Oscar terbanyak, 11 Oscar termasuk ”Best Picture” dan ”Best Director”.
Sutradara Peter Jackson pernah hampir putus asa karena ditolak begitu banyak studio besar. Tapi dia akhirnya berhasil meyakinkan New Line Cinema bahwa mereka mampu membuat sebuah film yang dahsyat dengan biaya yang jauh lebih murah dengan memfilmkan 3 film sekaligus di Selandia Baru.
3. Pirates of the Caribbean : Dead Man’s Chest.
Film kedua dari trilogi “Pirates of The Carribean”. Film ini menjadi lumayan menarik karena Johnny Depp memainkan perannya dengan sangat menawan. Tapi tidak sesegar film pertamanya, “The Curse of Black Pearl”.
4. The Dark Knight.
Salahsatu peraih Oscar terbanyak dalam sejarah film, 11 Oscar sekaligus (“Ben Hur” dan ”The Lord of The Rings : The Return of The King”, juga dapat 11 Oscar).
Proses produksi awalnya seperti “bencana” betulan. Budgetnya membengkak sampai US$ 200 juta, waktu pembuatannya molor terus, dan ini adalah film tentang tenggelamnya sebuah kapal, No happy ending. Plus, jagoannya juga akan mati di akhirnya. Tapi hasil akhirnya seperti anda sudah ketahui sendiri. Sejak Titanic, James Cameron (Aliens, Terminator, T2) resmi jadi sutradara kelas A Hollywood.
Fun Facts :
(Waktu umur 15 tahun, James Cameron menonton "2001: Space Odyssey" dan seketika ingin jadi pembuat film).
2. The Lord of The Rings : The Return of the King
Puncak epik “Lord of the Rings”. Frodo dan sahabatnya Sam sampai di kaki Mount Doom. Dan sang raja kegelapan Sauron telah mengumpulkan seluruh pasukannya dan sudah hampir hidup kembali.Salahsatu peraih Oscar terbanyak, 11 Oscar termasuk ”Best Picture” dan ”Best Director”.
Sutradara Peter Jackson pernah hampir putus asa karena ditolak begitu banyak studio besar. Tapi dia akhirnya berhasil meyakinkan New Line Cinema bahwa mereka mampu membuat sebuah film yang dahsyat dengan biaya yang jauh lebih murah dengan memfilmkan 3 film sekaligus di Selandia Baru.
3. Pirates of the Caribbean : Dead Man’s Chest.
Film kedua dari trilogi “Pirates of The Carribean”. Film ini menjadi lumayan menarik karena Johnny Depp memainkan perannya dengan sangat menawan. Tapi tidak sesegar film pertamanya, “The Curse of Black Pearl”.
4. The Dark Knight.
Heath Ledger, The Joker
Salahatu film superhero terbaik. Sejajar dengan Superman II dan Spiderman 2. Penampilan Heath Ledger sebagai ”The Joker” benar-benar spektakuler, hampir seseram penampilan Hanibal Lecter dalam “The Silence of the Lambs”. Memenangkan Oscar sebagai “Best Supporting Actor”. And, Why so seriouss?!5. Harry Potter and the Philosopher's Stone.
Film pertama “Harry Potter”. Disutradarai Chris Columbus, yang terkenal dengan “Home Alone” (MacCaulay Caulkin), “Mrs. Doubtfire”, dan “Nine Months” (Hugh Grant). Kritikus Roger Ebert menyatakan film ini bernilai klasik.
Harry, anak biasa yang tinggal di kota Surrey Inggris, tahu-tahu masuk ke dalam dunia lain yang ajaib, penuh misteri, sihir, monster, unicorn dan hal-hal mistikal lainnya. Atmosfernya lumayan menyeramkan dan gelap buat anak-anak, tapi petualangan Harry, Hermione, dan Ron sangat seru dan menegangkan.
6. Pirates of the Caribbean: At World's End.
Seri terakhir dari Pirates of The Caribbean. Film pertama lebih fresh.
7. Harry Potter and the Order of the Phoenix.
Maaf belum nonton..
8. The Lord of the Rings: The Two Towers.
Pertempuran terakhir saat bangsa manusia dan Elves mempertahankan benteng Helms Deep, dan ”bangsa pohon" raksasa Ent yang membanjiri Isengard benar-benar tak terlupakan.Pertempuran ”Helm’s Deep” disebut CNN.com sebagai salahsatu adegan pertempuran terdahsyat dalam film (CNN.com, The Best, And Worst Movie Battle Scenes). Dan tentu saja… "They ssstole it from us... my precioussss. Curse them! They're filthy little thieves!”. Gollum, yang menjadi “hidup” di film kedua ini.
9. Star Wars Episode I: The Phantom Menace.
Hate it, seperti film fantasi anak-anak (dan Jar-jar Binks!). Trilogi aslinya (episode IV-VI) adalah yang terbaik, seriously saya berharap prequelnya tidak pernah dibuat. Messin’ up with my most cool memories!
10. Shrek 2.
Film dengan penjualan tertinggi tahun 2004 mengalahkan Spider-Man 2. Shrek yang pertama lebih seru dan imaginatif.
0 komentar:
Posting Komentar